386} Kajian 86 kitab an-Nawadir: "Perumpamaan bagi tipu daya"

Oleh:[Ishadi al-Asyi]

HIKAYAH YANG KE-DELAPAN PULUH ENAM: "PERUMPAMAAN BAGI TIPU DAYA"

الحكاية السادسة والثمانون : ضرب مثل في حسن التحيل

حکی : أن الأسد مرض فعاده جميع الحيوان إلا الثعلب فغضب عليه فنم عليه الذئب . ثم حضر الثعلب عند الأسد . فقال له : ما سبب غيابك عنا ؟ فقال : كنت في طلب ما يداويك ، فقال له : ماذا رأيت ؟ فقال له : جوزة في ساق ذئب ، فضرب الأسد مخلبه في ساق الذئب فانسل الثعلب ، ثم مر الذئب على الثعلب ودمه يسيل ، فقال له الثعلب : ياصاحب الخف الأحمر ، إذا جلست عند الملوك فانظر ما يخرج من رأسك .

Dikisahkan: Ada seekor harimau menderita sakit, kemudian semua hewan menjenguknya, kecuali musang. Maka harimau itu pun marah kepada musang karena pengaduan seekor anjing.

Pada hari lain si musang datang kepada si harimau.

"Mengapa engkau tidak datang kepadaku..??" tanya harimau.

"Aku mencarikan obat bagimu," jawab si musang.

"Lalu apa yang engkau lihat..??" tanya harimau.

"Sebuah obat di betis anjing itu," tegas si musang.

Si harimau kemudian mencakar betis anjing, dan si musang pun bisa lepas dari ancaman harimau. Lalu anjing tersebut lewat di depan musang pada suatu hari, sementara darah betis anjing itu mengalir.

"Wahai pemilik sepatu merah, ketika engkau duduk di depan raja, perhatikanlah sesuatu yang keluar dari kepalamu," sindir si musang.

📚[An-Nawadir. Hal. 76]