Oleh:[Ishadi al-Asyi]
HIKAYAH YANG KE-TIGA PULUH ENAM: {"KEUTAMAAN SEDEKAH PADA HARI JUM'AT DAN KEPADA MAYIT"}
الحكاية السادسة والثلاثون : في فضل الصدقة يوم الجمعة وعلى الميت
حکی : أن رجلا كان بسمرقند فمرض فنذر ؛ إن شفاه الله ليتصدقن بجميع عمله يوم الجمعة عن والده ، فعاش زمنا طويلا يفعل ، ففي يوم طاف جميع النهار فلم يحصل له شيء يتصدق به فاستفتی بعض العلماء ، فقال له : اخرج واطلب قشر البطيخ واغسله بالماء واخرج به على طريق أهل الرسانیق و اطرحه بين حميرهم واجعل ثوابه لوالديك فتخرج من النذر ، ففعل ذلك فرأى ليلة السبت في المنام أبويه يعانقانه ويقولان له : يا ولدنا عملت معنا كل شيء من وجوه الخير حتی أطعمتنا البطيخ وكنا نشتهيه فرضي الله عنك . ورأى أمير خراسان أباه في المنام فقال له : يا أمير ، فقال : لا تقل يا أمير فإن الإمارة قد ذهبت ولكن قل يا أسير ، وإنما يا بنيّ إذا أكلت اللحم فأطعمنا منه بأن تطرحه بين أيدي السنانير والكلاب واجعل ثوابه لنا فأنا أشتهيه ، ولذلك يقال : إن الأرواح يجتمعون في كل ليلة جمعة في منازلهم يرجون دعاء الأحياء وصدقاتهم .
Diceritakan: Seorang laki² tinggal di Samarkand, lalu ia sakit. Kemudian ia bernadzar, apabila Allah Swt memberikan kesembuhan kepadanya, maka ia bersedekah semua pekerjaannya pada hari Jum'at untuk kedua orang tuanya. Ia hidup pada waktu yang panjang, dan melakukan hal yang demikian. Pada suatu hari ia berkeliling dari pagi sampai sore, namun ia tidak menghasilkan apa pun untuk disedekahkan. Kemudian ia meminta fatwa kepada sebagian ulama. Dan ulama berkata:
"Keluarlah dan carilah kulit semangka, cuci dengan air, lalu bawalah ke jalan daerah penduduk Rasaniq. Lemparkan kulit tersebut di depan keledai mereka dan jadikan pahala itu untuk kedua orang tuamu. Dengan demikian engkau keluar dari nadzarmu."
Kemudian lelaki itu pun melakukan perintah ulama tersebut. Pada suatu malam, yakni malam Sabtu, ia bermimpi bahwa kedua orang tuanya memeluknya dan berkata:
"Wahai anakku, engkau melakukan segala sesuatu kepada kami dengan segala bentuk kebaikan. Sampai engkau memberikan kami makanan dari semangka, dan kami pun menikmatinya. Sungguh Allah Swt meridhaimu."
Pemimpin Khurasan bermimpi bertemu ayahnya, dan berkata:
"Wahai pemimpin."
"Jangan engkau panggil wahai pemimpin, karena kepemimpinan telah pergi. Akan tetapi, katakanlah; "wahai tawanan". Sesungguhnya kata "wahai" diucapkan ketika engkau makan daging, lalu kalian memberikan daging itu dengan melemparkannya di depan kucing dan anjing. Dan jadikanlah pahalanya untukku. Maka aku menyukainya.
Oleh sebab itu, dikatakan bahwa ruh² akan berkumpul pada setiap malam Jum'at di rumah² mereka, mereka berharap doa dan sedekah dari orang² yang masih hidup."
📚[An-Nawadir. Hal. 39_40]
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
646} Hukum Menikahi Lima Orang Wanita Berturut-turut Dan Mengawini Dua Orang Wanita Dalam Satu Aqad Yang Satu Sama lainnya Ada Hubungan Mahram
PERTANYAAN: Assalamualaikum Wr Wb Bagaimana hukum seorang lelaki menikahi lima orang wanita berturut2, dan laki2 mengawini dua orang wanita ...
-
Oleh:[Ishadi al-Asyi] HIKAYAH YANG KE-TIGA BELAS: {"KEUTAMAAN MALAM NISFU SYA'BAN"} الحكاية الثالثة عشرة : في فضل ليلة نصف...
-
11 HAL YANG MENYEBABKAN HATI KERAS DAN MEMBUAT LEMAH ومنها احد عشر شيئا تقسي القلوب وتورث النكد ، أحدها : لبس السراويل قائما . الثاني : الجل...
-
Oleh:[Ishadi al-Asyi] HIKAYAH YANG KE-LIMA PULUH TUJUH: {"KEUTAMAAN ILMU DAN MENCINTAI ORANG ALIM"} الحكاية السابعة والخمسون :...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar