Minggu, 31 Mei 2020

182} Mimpi yang bisa di nilai kebenarannya

PERTANYAAN:
Assalamualaikum wr wb
Bagaiman kita tahu bahwa mimpi kita itu benar dan apakah harus bersuci dulu agar mimpi bisa  jadi kenyataan?

JAWABAN:
[Ishadi al-Asyi]

Wa 'Alaikumus Salam

Mimpi itu ada 3:

[الإشارة فى علم العبارات، ج ١/ ص ٦٠٤]:
عَن النَّبِي صلى الله عَلَيْهِ وَسلم: إِن الرُّؤْيَا ثَلَاثَة فالرؤيا الصَّالِحَة بشرى من الله تَعَالَى والرؤيا من تخويف الشَّيْطَان والرؤيا مِمَّا يحدث بِهِ الرجل نَفسه

Dari Nabi  ﷺ, Sungguh mimpi itu ada 3:

1) Mimpi orang shalih adalah pertanda baik dari Allah Ta'ala.
2) Mimpi dari takhwifnya (mempertakutinya) syaithan.
3) Mimpi sebab dari apa yang seseorang berbicara dengan dirinya sendiri (Bunga tidur).

[الإشارة فى علم العبارات، ج ١/ ص ٦٠٤]:
(وَاعْلَم) أَن صدق الرُّؤْيَا إِن نمت على جَنْبك الْأَيْمن لقَوْل ابْن سِيرِين: من نَام على جنبه الْأَيْمن فَرَأى رُؤْيا فَهِيَ من الله تَعَالَى وَمن نَام على جنبه الْأَيْسَر أَو على ظَهره وَرَأى رُؤْيا فَإِنَّهَا من قبل الْأَرْوَاح وَرُبمَا يَصح بعض وَمَا كَانَ مِنْهَا فِي مَنَامه على بَطْنه فَهُوَ أضغاث أَحْلَام

Ketahuilah! Sungguh mimpi yang benar adalah jika anda tidur miring diatas sisi lambung kanan, berdasar perkataan ibn sirin: "Sesiapa tidur atas lambungnya yang kanan kemudian dia mimpi maka itu mimpi dari Allah Ta'ala, dan sesiapa tidur atas lambung kirinya (miring ke kiri) atau atas punggungnya (telentang) kemudian dia mimpi maka sungguh itu mimpi dari arah para arwah, dan terkadang bener sebagian. Dan apa yg termasuk mimpi dalam tidurnya ketika tidur atas perutnya maka itu mimpi yg kacau.
➖➖➖➖➖

Mimpi yang bisa dinilai kebenarannya (mu'tabar) tidaklah disyaratkan bagi orang yang bermimpi harus dalam keadaan suci, Namun tidurnya seseorang dalam keadaan bersuci, maka jika ia bermimpi maka mimpinya lebih bisa diharapkan menjadi mimpi yg benar.


Reff:

📚[Fathul Bari. Juz. 12/ Hal. 432]:

وذكر أئمة التعبير : أن من أدب الرائي أن يكون صادق اللهجة ، وأن ينام على وضوء ، على جنبه الأيمن .

📚[Shahih Muslim Bi syarhin Nawawi. Juz. 17/ Hal. 32]:

وفي هذا الحديث ثلاث سنن مهمة مستحبة ليست بواجبة: إحداها: الوضوء عند إرادة النوم ، فإن كان متوضأ كفاه ذلك الوضوء، لأن المقصود النوم على طهارة ، مخافة أن يموت في ليلته، وليكون أصدق لرؤياه ، وأبعد من تلعب الشيطان به في منامه، وترويعه إياه. الثانية: النوم على الشق الأيمن؛ لأن النبي صلى الله عليه وسلم كان يحب التيامن؛ ولأنه أسرع إلى الانتباه. الثالثة: ذكر الله تعالى؛ ليكون خاتمة عمله .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

646} Hukum Menikahi Lima Orang Wanita Berturut-turut Dan Mengawini Dua Orang Wanita Dalam Satu Aqad Yang Satu Sama lainnya Ada Hubungan Mahram

PERTANYAAN: Assalamualaikum Wr Wb Bagaimana hukum seorang lelaki menikahi lima orang wanita berturut2, dan laki2 mengawini dua orang wanita ...