Selasa, 09 Juni 2020

210} Perbedaan Masjid dengan Mushalla

PERTNYAAN:
Assalamualaikum!.
Knp pd mushalla tdk sah i'tikaf? Apa perbedaan masjid dgn mushalla?

JAWABAN:

Wa 'Alaikumus Salam

مَسْجِدٌ

التَّعْرِيفُ:
١- الْمَسْجِدُ فِي اللُّغَةِ: بَيْتُ الصَّلاَةِ، وَمَوْضِعُ السُّجُودِ مِنْ بَدَنِ الإِْنْسَانِ وَالْجَمْعُ مَسَاجِدُ (١).
وَفِي الاِصْطِلاَحِ: عُرِّفَ بِتَعْرِيفَاتٍ كَثِيرَةٍ مِنْهَا: أَنَّهَا الْبُيُوتُ الْمَبْنِيَّةُ لِلصَّلاَةِ فِيهَا لِلَّهِ فَهِيَ خَالِصَةٌ لَهُ سُبْحَانَهُ وَلِعِبَادَتِهِ (٢).
وَكُل مَوْضِعٍ يُمْكِنُ أَنْ يُعْبَدَ اللَّهُ فِيهِ وَيُسْجَدَ لَهُ (٣) ، لِقَوْلِهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: جُعِلَتْ لِي الأَْرْضُ مَسْجِدًا وَطَهُورًا (٤).
وَخَصَّصَهُ الْعُرْفُ بِالْمَكَانِ الْمُهَيَّأِ لِلصَّلَوَاتِ الْخَمْسِ، لِيَخْرُجَ الْمُصَلَّى الْمُجْتَمَعِ فِيهِ لِلأَْعْيَادِ وَنَحْوِهَا، فَلاَ يُعْطَى حُكْمَهُ، وَكَذَلِكَ الرُّبُطُ وَالْمَدَارِسُ فَإِنَّهَا هُيِّئَتْ لِغَيْرِ ذَلِكَ (٥)

Masjid secara lughah (bahasa) didefinisikan dengan rumah shalat dan tempat sujud badan insan. Dan lafadz jama'nya: "masaajid".

Masjid secara istilah didefinisikan dengan banyak definisi, termasuk darinya: "Bahwa sungguh masjid adalah rumah yang dibangun untuk shalat di dalamnya karena Allah Ta'ala, maka rumah ini murni untuk Allah Subhanahu wa Ta'ala dan untuk beribadah kepada Allah Ta'ala. Dan tiap² tempat yang mungkin beribadah kepada Allah pada tempat tersebut dan bersujud kepada Allah.
Sabda Nabi ﷺ: "Dijadikan bumi bagiku sebagai masjid dan bersuci (tayammum).

'Uruf menghususkan masjid dengan sebuah tempat yang dipersiapkan untuk shalat lima waktu, agar mengeluarkan (mengecualikan) mushalla yang adalah tempat berkumpul untuk shalat 'ied (hari raya) dll. Maka tempat berkumpul shalat 'ied tidak diberi hukum masjid. Demikian juga pondok² dan madrasah² tidak berhukum masjid, karena sungguh dipersiapkan untuk selain shalat lima waktu.
📚[Al-Mausu'atul Fiqhiyyah. Juz. 37/ Hal. 194]

Mushalla pada secara lughah (bahasa) tempat shalat atau tempat berdoa

Sedang secara isthilah yang di maksudkan adalah qadha` dan shahra` yakni tempat berkumpul di hari² tertentu dan semacamnya.

Adapun hubungan antara masjid dan mushalla bahwasanya mushalla lebih khusus daripada masjid.

Imam az-Zarkasyi menukil pendapat imam al-Ghazali bahwasanya imam al-Ghazali ditanyakan mengenai mushalla yang di bangun untuk shalat hari raya di luar balad, beliau menjawab: mushalla tersebut tidak berlaku hukum masjid baik pada 'itikaf, diam diri orang junub,  dll dari segala hukum².

📚[Al-Mausu'atul Fiqhiyyah]:

أ - الْجَامِعُ
2 - مِنْ مَعَانِي الْجَامِعِ فِي اللُّغَةِ: أَنَّهُ الْمَسْجِدُ الَّذِي تُصَلَّى فِيهِ الْجُمُعَةُ، وَسُمِّيَ بِذَلِكَ لأَِنَّهُ جَمَعَ النَّاسَ لِوَقْتٍ مَعْلُومٍ.
وَلاَ يَخْرُجُ الْمَعْنَى الاِصْطِلاَحِيُّ عَنْ هَذَا الْمَعْنَى.
وَالصِّلَةُ بَيْنَهُمَا هِيَ أَنَّ الْجَامِعَ أَخَصُّ مِنَ الْمَسْجِدِ.

ب - الْمُصَلَّى
3 - الْمُصَلَّى فِي اللُّغَةِ بِصِيغَةِ اسْمِ الْمَفْعُول: مَوْضِعُ الصَّلاَةِ أَوِ الدُّعَاءِ.
وَيُرَادُ بِهِ فِي الاِصْطِلاَحِ الْفَضَاءُ وَالصَّحْرَاءُ ، وَهُوَ الْمُجْتَمَعُ فِيهِ لِلأَْعْيَادِ وَنَحْوِهَا.
وَالصِّلَةُ بَيْنَ الْمَسْجِدِ وَالْمُصَلَّى أَنَّ الْمُصَلَّى أَخَصُّ مِنَ الْمَسْجِدِ.

وَنَقَل الزَّرْكَشِيُّ: عَنِ الْغَزَالِيِّ أَنَّهُ سُئِل عَنِ الْمُصَلَّى الَّذِي بُنِيَ لِصَلاَةِ الْعِيدِ خَارِجَ الْبَلَدِ فَقَال: لاَ يَثْبُتُ لَهُ حُكْمُ الْمَسْجِدِ فِي الاِعْتِكَافِ وَمُكْثِ الْجُنُبِ وَغَيْرِهِ مِنَ الأَْحْكَامِ، لأَِنَّ الْمَسْجِدَ هُوَ الَّذِي أُعِدَّ لِرَوَاتِبِ الصَّلاَةِ وَعُيِّنَ لَهَا حَتَّى لاَ يُنْتَفَعُ بِهِ فِي غَيْرِهَا

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

646} Hukum Menikahi Lima Orang Wanita Berturut-turut Dan Mengawini Dua Orang Wanita Dalam Satu Aqad Yang Satu Sama lainnya Ada Hubungan Mahram

PERTANYAAN: Assalamualaikum Wr Wb Bagaimana hukum seorang lelaki menikahi lima orang wanita berturut2, dan laki2 mengawini dua orang wanita ...